Runtuhnya Kerajaan Majapahit, Kerajaan Hindu Budha Terbesar di Indonesia

0

Keruntuhan dari kerajaan Majapahit dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik faktor internal maupun eksternal yang turut andil pula.

Runtuhnya Kerajaan Majapahit, Kerajaan Hindu Budha Terbesar di Indonesia

Pada hari ini, 729 tahun lalu, Raden Wijaya dilantik menjadi raja Majapahit pertama.

Setelah itu, Majapahit tumbuh menjadi salah satu kerajaan yang kuat di Indonesia.

Namun walaupun begitu, kerajaan ini telah runtuh akibat beberapa aspek diluar kendalinya.

Lantas, bagaimana runtuhnya kerajaan Majapahit? Dikutip dari publikasi Sejarah Majapahit oleh digilib.uinsby.ac.id, awal runtuhnya kerajaan Majapahit adalah ketika 1389 Masehi setelah wafatnya Raja Hayam Wuruk.

Selanjutnya, Majapahit memasuki masa kemunduran salah satunya adalah akibat konflik perebutan takhta.

Pewaris dari Hayam Wuruk adalah putri mahkota Kusumawardhani, yang menikahi sepupunya sendiri, pangeran Wikramawardhana.

Selain itu, Hayam Wuruk juga memiliki putra dari selirnya, yakni Wirabhumi yang juga menuntut haknya atas takhta raja.

Akhirnya, meletuslah perang saudara di kerajaan Majapahit yang sering disebut dengan perang Paregreg yang diperkirakan terjadi antara 1405 hingga 1406 antara Wirabhumi melawan Wikramawardhana.

Baca : 7 Peninggalan Kerajaan Majapahit yang Masih Eksis Hingga Saat Ini Perang ini akhirnya dimenangi Wikramawardhana, tetapi nampaknya perang saudara ini melemahkan kendali Majapahit atas daerah-daerah taklukannya diseberang.

Pada kurun pemerintahan Wikramawardhana, serangkaian ekspedisi laut Dinasti Ming yang dipimpin oleh laksamana Cheng Ho yang merupakan seorang jenderal muslim China, tiba di Jawa beberapa kali antara kurun waktu 1405 sampai 1433.

Publikasi Sejarah Majapahit juga menerangkan bahwa pada akhir abad ke-14 dan awal abad ke-15, pengaruh Majapahit di seluruh nusantara mulai berkurang.

Pada saat bersamaan, sebuah kerajaan perdagangan baru yang berdasarkan Islam, yaitu kerajaan Islam Malaka, mulai muncul dibagian barat nusantara.

Di bagian barat kerajaan yang mulai runtuh ini, Majapahit tak kuasa lagi membendung kebangkitan Kesultanan Malaka yang pada pertengahan abad ke-15 mulai menguasai Selat Malaka dan melebarkan kekuasaannya ke pulau Jawa.

Sementara itu, beberapa jajahan dan daerah taklukan Majapahit di daerah lainnya di nusantara, satu persatu mulai melepaskan diri dari kekuasaan Majapahit.

Pada akhirnya, kerajaan Majapahit pun mulai runtuh dengan masuknya Islam ke Indonesia.

Hal ini dikarenakan salah satu penyebab runtuhnya Majapahit adalah adanya intervensi kerajaan Islam Demak yang merubah beberapa aspek dalam kerajaan Majapahit.

Yang pertama, masyarakat Majapahit yang semula pemeluk agama Hindhu-Budha beralih ke agama Islam.

Selanjutnya, adanya percampuran budaya Jawa dengan Islam yang menghilangkan pengaruh kerajaan Majapahit.

Terakhir, beralihnya kekuasaan Hindu Budha ke sistem kekuasan corak Islam mulai meruntuhkan Majapahit dengan perlahan.

MUHAMMAD SYAIFULLOH Baca : Ada Hubungan Majapahit dengan Fakfak Papua dalam Kitab Negarakertagama

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *